LAPORAN HASIL PENELITIAN RAGAM BAHASA IBDINESIA YANG DUGUNAKAN OLEH MASYARAKAT DESA CIJAGANG
MAHASISWA
PASCASARJANA UNSUR BERSAMA PROF. YUS RUSYANA
MELAKUAN
PENELITIAN PENGKAJIAN DAN PENDAMPINGAN
PENGGUNAAN BAHASA YANG DIGUNAKAN OLE MASYARAKAT DESA CIJAGANG CIKALONG
KULON KAB. CIANJUR
Satu hari satu malam mahasiswa pascasarjana unsur melakukan
penelitian khususnya penggunaan bahasda
yang dilakukan oleh masayarakat Desa Cijagang. Kearipan lokal yang masih
ditonjolkan oleh masyarakatnya dibuktikan dengan memepertahankan budaya leluhur
kita yaitu menggunakan bahasa sunda tradisional, yang sring diungkapakan dalam
kesehariannya, baik bahasa petani, bahasa pedagang, organisasi kepemudaan
bahkan apara Desa juga masi menggunakan tradisi bahasa sunda yang asli
tradisional. Dengan hadirnya berbagai perlatan memasak,sepeerti Hawu,alat
pertanial, seperti nyiru, lumbung padi, dam berbagai peralatan menggunakam
bahannya dari bambu. Tradis inilah yang sangat unik dan menarik sebagai wujud
keperdulian masyarakat dalam menjaga dan memelihara tradisibudaya leluhur kita, dengan kondisi zaman sekarang
yang serba modern, tetapi mastarakat Desa Cijagang masih perduli dalam
memepertahaankan kearipan budaya lokalnya, baika segi bahasa maupun prilaku
sosial, dama berbagai alat mata pencaharian masayarakatnya.
Budaya bahasa sunda yang digunakan oleh masyarakat Desa
Cijagang ini dapat membawa suasana kedamaianan,kebersamaan,keakraban, semangat
gotong royong,juga menunjukan sikap yang rendah diri dan dan berjiwa
kekeluargaan. Pengakuan masyarakata dengan tutur kata bahasanya yang santun
dengan mengedepankan sikap kesantunan bahasa sunda yang mnyenangkan.Harapam
masyarakat Desa Cijagang bahasa sunda akan selalu di pertahaankan sejalan
dengan perkembangan budaya bahasa di pakai dalam keseharaian. Masyarakat
mengharapkan adanya kampong Budaya yang dapat memberikan pelajaran kepada
generasi muda tentang kebangggaan budaya bahasa dan kesenian daerah yang
mempunyai nilai hostoris terhadap perkembangan budaya daerah. Maka pengunjung
yang akan berwisata ke Cikundul bukan hanya untuk wisata religi juga berwisata
tentang indahnya kampong budaya dan keunikan masyarakat yang berbudaya bahasas
sunda sebagai wujud menjaga dan memelihara kearipan lokal yang ada di Desa
Cijagang Cikalong Kulon.
Dengan itulah kami sebagai mahasiswa S2 Program
pascasarjana Bahasa dan Sastra Indonesia untuk melakukan pengjajian dan
pendampingan langsung dengan masyarakat sekitar,guna memperoleh hasilnya tujuan
penelitian ini.Bagaimana masiarakat menggunakan ragam bahasa, dan kosa kata
yang masih dipertahankan dalan tutur katanya yang bersifat tradisional maupun
bahasa modern atau gaul.
Penelitian bahasa salah satu tugas mata
kuliag Sosiolinguistik telah di laksanakan selama dua hari. Kami membidangi
Organisasi Kemasyarakatan secara formal maupun non formal yang hasilnya telah
diperloeh sebagai berikut: (1) Ragam bahasa yang digunakan oleh koelompok
Organisasi Masyarakat Desa Cijagang adalah bahasa campuran yang paling domina
masyarakat yaitu menggunakan Bahas Sunda.(2) Bahasa Istilah sunda masih
digunakan terutama dipakai dalam bahasa pertanian, ibu rumah tangga, anak-anak
pemuda dan komunitas para pengrajin Karya Alam.(3) Kelompok Organisasi
kemasyarakatan yang ada di Desa Cijagang ini adalah Kerajinan karya Alam,
Kelompok Tani GAPOKTAN,Gerakan Pedagang dan Wisaata GAPETAR, dan Yayasan
Pendidikan ISlan Al. Alhikam.(4) Munculnya kosa kata yang basih dipertahankan
oleh masyarakat penggunaan bahasa khususnya dalam bahasa Sunda.yaitu pangabisa artinya Seseorang yang mempunyai
keterampilan lebih dari pada yang lain. Pupuhu
artinya Seseorang yang dianggap berwibawa, mampu memberikan contoh dam bias
mengelola organisasi kerajina karya alam ini dengan baik, untuk diikuti oleh
anggota pemuda yang lainnya.Awaliah
artinya Pelajaran Khusus mendidika anak usia tingkat SMA/MA dalam Pendidikan
Ilmu Agama.Koleha-koleha artinya
Kedekatan dengan seseorang yang dapat membantu dam menyalurkan proposal bantuan
dana untuk pembanguna.Nyiptakeun sapta
pesona artinya Menyamput pada pengunjung dengan pengakuan bahasanya yang spoan dan santun.Someah ka semah artinya Sopan kepada setiap pengunnyng, atanapi ka
sakabeh semah anu daratang tarasulan ka Cikundul.Arwah lelehur artinya Bentuk pengakuan atau ritual kita terhadap
lelurur nenek moyang kita.Mitos
artinya Sebuar cerita sejarah religi zaman dulu , yang hingga sekarang masih di
gunakan atau di yakini.Upetina
artinya Sebagaian Pendapatan hasil usahanya harus di serahkan kepada pihak
pengelola dalam hai ini Dinas Pariwisata.Zona
TW artinya Wilayah kekuassan yang harus
di kelola oleh KOMPEPAR, Cikundul.USTO
artinya Pelajaran khususn mendidik anak usia dalam tingkat anak TK dan PAUD
dalam Pendidika Agama.Kokolot artinya
Orang yang paling dituakan/ diandalkan dalah hal pengalaman dan ke ilmuannya
dalam kerajinan ini.Dese alias Abah Anom artinya
Ini merupakan tradisi budaya para pemuda yang suka mengganti nama aslinya
supaya mudah di kenal/ lebih popular dimata dan
dirasa lebih akrab oleh temannya.Pajangan
artinya Suaru benda yang mempunyai nilai estetika rasa keindahan untuk di
simpan ti tempat khusus. Elmu pangabisa
artinya Kemapuna dan kelebihan yang di miliki seseorang khusus di bidang
kerajinan karya alam.Spontanitas
artinya
Memunculkan
ide gagasanya secara tiba-tiba.Can
ngalirik artinya belu menyukai kerajina karya alam.Malire artinya memperhatikan keunikan kerajinan karya alam dari
sisi budaya. Tiasa Gempung artinya
ngahaiji atau kerjasama/babarengan.Aya
tapakna artinya Bukti kerja keras dalam membuar kerajinan karya alam.Su pados teu bengal artinya Tidak
Merusak yang dampaknya pada orang lain
atau biar tidak bebpengarau terhadap tanaman padi petani-petania yang lainnya.Wadah atrinya Tempat Ruang dalam
berkumpul nya para petani GAPOKTAN.Cebreng
artinya Tanaman yang tumbuh dengan baik tidak ada gagguan hama penyakita
tananam tersebut,tumbuh dengan subur. Dicaplak
artinya Cara tanam padi dengan menggunakan garis sama.Irit bibit artinya Artinya tidak akan memerlukan bibit tanaman padi
yang begitu banyak.Tatanen artinya
Tiba saatnya musim panen padi.Satekah polah artinya Berdasarka hasil kemampuan
dan pemikiran yang ada dalam benak pikiran
kita sendiri.
Penulis Ayeh Suryatna,S.Pd
Contak
person. 085723222666
Komentar
Posting Komentar